PEMANFAATAN IKAN KONSUMSI (Prakarya Kelas IX)

by




MANFAAT MINERAL, GIZI, DAN VITAMIN DALAM IKAN YANG DI KONSUMSI

 Pemanfaatan ikan konsumsi dalam pelajaran Prakarya dapat menjadi sebuah aktivitas kreatif yang menarik dan bermanfaat bagi siswa. Ikan konsumsi yang memiliki nilai gizi tinggi seperti protein, vitamin, dan mineral, dapat diolah menjadi berbagai jenis makanan dan produk yang berguna.

Salah satu contoh kegiatan Prakarya yang dapat dilakukan dengan ikan konsumsi adalah pembuatan produk olahan seperti kerupuk, abon, dan bakso ikan. Selain itu, siswa juga dapat membuat berbagai jenis hiasan atau dekorasi dari bahan-bahan yang berasal dari ikan konsumsi, seperti koin ikan, kerangka ikan, atau lukisan ikan.

Selain meningkatkan kreativitas dan kecakapan siswa dalam membuat produk, penggunaan ikan konsumsi dalam pelajaran Prakarya juga dapat meningkatkan kesadaran siswa akan pentingnya mengkonsumsi ikan sebagai sumber gizi yang sehat. Hal ini dapat menjadi upaya dalam mendukung kampanye mengenai pentingnya mengonsumsi ikan sebagai bagian dari pola makan sehat.

Dalam pelajaran Prakarya, siswa juga dapat belajar mengenai teknik pengolahan ikan yang benar, termasuk cara membersihkan ikan, memotong, dan mengolahnya menjadi produk yang siap dikonsumsi. Hal ini dapat membantu siswa untuk meningkatkan keterampilan mereka dalam memasak dan mengolah makanan.

Dengan demikian, pemanfaatan ikan konsumsi dalam pelajaran Prakarya dapat menjadi kegiatan yang menyenangkan, kreatif, dan bermanfaat bagi siswa. Selain itu, hal ini juga dapat meningkatkan pemahaman siswa mengenai pentingnya konsumsi ikan sebagai bagian dari pola makan sehat.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

KURIKULUM MERDEKA 2023

by
Gambar
       Kurikulum Merdeka adalah sebuah inisiatif pendidikan yang diusung oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Indonesia. Kurikulum ini bertujuan untuk memberikan pendidikan yang lebih inklusif dan responsif terhadap kebutuhan peserta didik, serta memperkuat karakter dan keterampilan yang dibutuhkan di era digital.        Kurikulum Merdeka berfokus pada pengembangan empat pilar pendidikan, yaitu literasi, numerasi, karakter, dan kreativitas. Kurikulum ini juga menempatkan peserta didik sebagai subjek yang aktif dalam pembelajaran, dengan memperhatikan keanekaragaman latar belakang, minat, dan bakat mereka.      Selain itu, Kurikulum Merdeka juga menekankan pengembangan keterampilan hidup (life skills) seperti keterampilan berpikir kritis, berkomunikasi, kolaborasi, dan memecahkan masalah, yang dianggap penting untuk menghadapi perubahan dan tantangan di masa depan. Dengan Kurikulum Merdeka...
obasa i aiya selengkapnya »»
by
Gambar
  Pameran Seni Akhir Sekolah merupakan salah satu kegiatan yang penting dalam rangka memperlihatkan hasil karya siswa di bidang seni kepada masyarakat. Kegiatan ini dapat dijadikan sebagai bentuk apresiasi terhadap potensi seni yang dimiliki oleh siswa-siswa sekolah. Dalam rangka menyambut Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), pameran seni akhir sekolah dapat menjadi ajang untuk menghargai peran dan pentingnya pendidikan dalam pembentukan karakter individu maupun masyarakat. Selain itu, kegiatan ini juga dapat memperlihatkan kreativitas dan inovasi siswa dalam menghasilkan karya seni yang bermakna.  Melalui pameran seni akhir sekolah, siswa dapat memperlihatkan hasil karya mereka kepada masyarakat luas dan mendapatkan umpan balik dari pengunjung terhadap karya-karya tersebut. Hal ini dapat menjadi pengalaman berharga bagi siswa untuk meningkatkan kemampuan seni mereka dan membuka peluang untuk terlibat dalam dunia seni secara lebih luas. Kegitan pameran bersama ini di prakar...
obasa i aiya selengkapnya »»